Renungan Petang SDA, Ahad 12 Ogos 2018

Renungan Petang
Ahad, 12 Ogos 2018

Tinggal Di Dalam Yesus Karakter Dibentuk

"Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah:" Roma 12:2

Faktor fizikal seringkali menjadi faktor utama orang menilai sesama manusia. Ramai orang menggunakan kecantikan atau ketampanannya sebagai penyuntik rasa percaya diri. Akhirnya orang hanya memusatkan diri kepada perkara-perkara jasmaniah dan melupakan perkara-perkara rohaniah.  Mereka hanya memikirkan hal-hal duniawi yang sifatnya hanya sementara daripada memperhatikan hal-hal rohani yang sifatnya kekal,.

"Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati." (1 Samuel 16:7). Bagi Tuhan hal-hal jasmaniah sama sekali tidak masuk penilaian. Mungkin anda cacat, tidak dapat melihat, bersuara atau bergerak, namun bukan itu yang dilihat oleh Tuhan. Yang Tuhan nilai adalah hati. Ini berbicara tentang kerohanian atau karakter di hadapanNya.

Karakter adalah sifat-sifat kejiwaan, akhlak, budi pekerti, watak atau tabiat yang membezakan seseorang dengan yang lain. Sebagai pengikut Kristus kita harus memiliki karakter seperti Kristus.  Karakter inilah yang membezakan kita dengan orang-orang di luar Tuhan. Karakter Kristus harus dibentuk di dalam kita.

Milikilah hati yang rela diubah dan dibentuk oleh Tuhan. "Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku." (Yohanes 15:7-8).

Untuk memiliki karakter seperti Kristus adalah tinggal di dalam Tuhan dan firman-Nya. Maksudnya bergaul karib dengan Tuhan dan setia melakukan firman-Nya, sebab "Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran." (2 Timotius 3:16). Bersedialah menerima teguran dan nasihat agar kelemahan dan kesalahan dapat diperbaiki dan diperbetulkan.

Berkat luar biasa disediakan Tuhan jika kita tinggal dalam Tuhan dan firman-Nya: "...mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya." Namun yang kita minta haruslah sesuai dengan kehendak Tuhan dan  memuliakan nama-Nya. "Jadi hasilkanlah buah yang sesuai dengan pertobatan." Matius 3:8.

Kiranya Tuhan memberkati!

Nota: Renungan ini boleh dikongsikan kepada rakan-rakan anda yang lain atau sesiapa sahaja. Injil kebenaran Tuhan harus diberitakan di seluruh dunia. Tuhan memberkati!

A. A. Pondili